3 Januari 2024

Sudah sekian lama, baru saat ini saya menulis di blog ini, ini merupakan tempat saya berkeluh kesah karena tidak ada tempat yang lebih baik ketika dalam kesendiri dan hanya ini tempat saya menceritakan apa yang ada dalam benak dan pikiran ku, meskipun tidak semuanya saya tuliskan disini namun ini sudah cukup untuk membuat isi kepala ini lega sedikit.

Untuk saat ini saya akan menceritakan sebuah hubungan saya dengan seseorang, yang bernama Selpiana dia lahir di Pa Liung-Sebangki, saat ini hubungan saya dengannya tidak baik-baik saja, setelah dia ketahuan membohonggin saya, kemarin dia chat via WA kalau kemarin dia tidak pulang karena kehujanan, namun ketika saya masuk kerja tadi pagi dan singah mengantarkan kabel hdmi untuk lektop MAC Pro Air yang di pakainya, kata orang rumahnya dia sudah balik kemarin jam 9 pagi, nah dari ini lalu saya marah karena seolah-olah ada sesuatu yang dia sembunyikan.

Sampai ditempat kerja saya lalu menhubunginya via chat WA namun masih centang satu, mulailah saya bilangin ke dia, kalau dia bohongin aq ada yang aneh, seolah-olah dia sudah janjian dengan seseorang, biar saya g menganggunya maka dia bilang dia g pulang padahal dia pulang, kata bapa nya pun dari tanggal 1 januari dia sudah pengen pulang, dari kalimat ini juga saya curiga, apakah dia sebenarnya ada janjian dengan seseorang, di chat saya pun bilang juga, jangan-jangan dengan seseorang sehingga cepat pulang dan nga ngasi tahu ke aq kalau dia udah pulang, tpi dia alasanya memang tidak ada dengan siapa-siapa melainkan dia janjian atau diajak jalan sama temannya yang bernama Gita ke Lukumutan, aq bilang jangan berbohong dari hal kecil nanti ujung-ujungnya kehal besar juga.

Sebanrnya saya tidak percaya dari apa yang dibilangginnya, soalnya dulu dia pernah bilang manggung eh rupanya ke ulang tahun cowonya ini terjadi di tanggal 30 Juli 2023 lalu, ini juga bisa terjadi hal yang sama.

Padahal kemarin saya sudah bilang ke dia lewat chat kalau bertinggkah lagi tidak ada pengampunan lagi dari ku, dan mungkin saya akan berusaha menepati perkataanku kemarin, karna sudah habis toleransi ku.

Tadi sore pun saya sudah chat ke dia untuk undur diri dari hidupnya, karena saya pikir itu-itu saja yang terulang dan tidak berani jujur ke saya, alasannya pun tadi karena takut aq marahin, semalam pun dia g ada chat ke aq hal ini menambah kecurigaan ku kalau dia dikontrakan bawa teman cowo, meskipun tadi dia bilang g ada yang macam-macam, tadi pun aq bilang kalau memang serius atau mau komitmen harusnya bilang ke aq, meskipun saya sudah janji untuk menikahinya apalagi keluarganya merestui hubungan kami, sampai orang tuanya pun g bilang apa-apa kalau kami tidur berdua, dan orang tuanya menyetuju hubungan kami berdua.

Entahlah apa yang akan terjadi kemudian, apakah dia akan menjadi istri ku atau bukan, saya juga tidak tahu. atau kah hari ini menjadi hari terakhir hubungan kami, meskipun saya udah janji dengannya untuk menikahinya namun kalau tingkahnya tidak bisa di rumah itu bisa membuat saya ingkar terhadap janji ku tersebut, biarkan waktu aja yang membuktikannya.