Kisah Lucu Saat Menolong Seseorang

Ini kisah saya yang terjadi tahun lalu tepatnya tanggal 15 Desember 2014 lalu.
Waktu itu saya disuruh Kepala Sekolah untuk mengantarkan paku atap, yang akan di gunakan tukang bangunan kebetulan di sekolah kami mendapatkan proyek dari Pusat, berupa pembangunan gedung baru untuk ruang kelas.
Tempat saya bertugas yakni di SMA N 1 Sebangki, Kecamatan Sebangki, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.
Waktu itu hari minggu, saya berangakat dari rumah kira-kira jam 11 kurang, di dalam perjalanan menuju sebangki, saya diberhentikan oleh seseorang yang menyeret motornya, dan...
Mas...mau kemana ??
Saya mau ke Sebangki Pak, jawab saya
Tugas disana ya ?
ia Pak
Polisi ya ?
Bukan...(sambil nyengri)
Kemudian saya bertanya
Ada apa pak ?
Ni pak saya kehabisan bensi, bisa g bapak menolong saya
Dengan entengnya saya jawab Bisa pak..
Ni uangnya pak ...(Sambil menyerahkan uang 50.000) 2 liter ya pak..?!?
Oke Pak...
saya membelikannya bensin agak jauh karena ditempat tersebut nga ada warung yang jualin bensin
Setelah bensin yang dibutuhkan oleh bapak tadi nyampai ditangannya, dia pun menyodorkan uang
Ni pak imbalan tuk bapak
Sambil mengasikan uang 2000, saya pun menolak bukan karena kecil kalau besar pun pasti juga saya tolak karena menolong dengan iklas, kemudian dia mengujapka terima kasih dan saya pun bertanya kepada bapaknya, asalannya ternyata bapak ini berasal dari dusun pinyanget kec. Sebangki, saya pun melanjutkan perjalanan saya menuju sebangki, sambil dalam hati saya tertawa karena bapak tadi mau mengasi uang cuma 2000, kalau mau mengasi atau cuma basa basi jangan dengan uang 2000 rupiah toh nantinya juga g akan diterima kalau orang tersebut benar-benar menolong dengna iklas.
Dalam perjalanan pulang saya pun tersenyum-senyum mengingat kejadian tersebut, dan masih teringat beberapa hari.